ANAK HANYALAH TITIPAN
Anak adalah dirinya, bukan dirimu dan bukan engkau yang dulu.
Anakmu adalah amanah, ia buah hati dan bukan anak buah.
Anak hanyalah ujian, dan bukan bahan pujian, tetapi butuh kasih sayang dan perhatian.
Anakmu adalah kekasih, kasihilah dia dengan sepenuh hati dan bukan sesuka hati. Apalagi mengasihi tetapi menyakiti hati.
Anakmu aalah cinta, dan cinta tak pernah lelah, maka belajarlah untuk mencintai kelelahan.
Jangan katakan, "aku lelah membesarkanmu. Kamu sulit diatur."
Tetapi katakanlah, "Aku mencintai kelelahan ini... dan Allah lah yang maha mengatur."
Dan ... kalau engkau belum dikaruniai anak, perbanyaklah istigfar dan sedekah kepada orang yang berhak.
Kalau engkau begitu menginginkan anak, maka tanyakanlah, sekuat itukah keinginanmu untuk dekat kepada Allah ?
Anak itu fana, Allah itu abadi.
Dan bagi engkau yang sedang punya masalah dengan anakmu, sungguh masalahmu sebenarnya adalah dengan Tuhanmu.
Sebab anakmu hanyalah ujian.
Agar engkau tetap bertahan dan selalu ingat Tuhan.
Kamis, 07 November 2013
Tausyiah
00.45
Unknown